Aksi Bersihkan Alun-alun Sidoarjo
SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- Sedikitnya 30 pelajar muslim dari seluruh Sidoarjo,melakukan aksi simpatik Rohis dengan bersih-bersih kawasan alun-alun Sidoarjo, Minggu (23/9/2012).
Para pelajar yang umumnya dari SMA dan SMP ini, tak segan berkeliling alun-alun dengan membawa wadah sampah, untuk memungut sampah-sampah plastis maupun daun-daun kering, yang terlihat berserakan.
Wahyu kordinator aksi simpatik menegaskan, acara yang terbilang dadakan ini, dilakukan sebagai upaya untuk menumbuhkan kesadaran bagi para pemuda, untuk selalu menjaga kebersihan lingkungannya.
“Sekaligus acara ini sebagai langkah pembinaan kepada pelajar Muslim yang tergabung di dalam Rohis,” terang Wahyu.
Selain untuk pembinaan internal anggota Rohis, acara bersih-bersih ini juga untuk menunjukkan kepada masyarakat, bahwa Rohis selain peduli dengan akhlak, juga peduli dengan lingkungan.
“Pelajar muslim sangat cinta kebersihan,” terang Wahyu lagi.
Dari pantauan di lapangan, pelajar yang masuk dalam Sie kerohanian Islam di sekolah maisng-masing itu, terlihat cukup sumringah meski kondisi alun-alun terbilang panas.
Mereka rela berkeliling, hanya untuk memunguti sampah.
Sekitar setengah jam mereka berkeliling, tak kurang dari 7 kantong besar sampah kering berhasil mereka kumpulkan. (Abidin)
Para pelajar yang umumnya dari SMA dan SMP ini, tak segan berkeliling alun-alun dengan membawa wadah sampah, untuk memungut sampah-sampah plastis maupun daun-daun kering, yang terlihat berserakan.
Wahyu kordinator aksi simpatik menegaskan, acara yang terbilang dadakan ini, dilakukan sebagai upaya untuk menumbuhkan kesadaran bagi para pemuda, untuk selalu menjaga kebersihan lingkungannya.
“Sekaligus acara ini sebagai langkah pembinaan kepada pelajar Muslim yang tergabung di dalam Rohis,” terang Wahyu.
Selain untuk pembinaan internal anggota Rohis, acara bersih-bersih ini juga untuk menunjukkan kepada masyarakat, bahwa Rohis selain peduli dengan akhlak, juga peduli dengan lingkungan.
“Pelajar muslim sangat cinta kebersihan,” terang Wahyu lagi.
Dari pantauan di lapangan, pelajar yang masuk dalam Sie kerohanian Islam di sekolah maisng-masing itu, terlihat cukup sumringah meski kondisi alun-alun terbilang panas.
Mereka rela berkeliling, hanya untuk memunguti sampah.
Sekitar setengah jam mereka berkeliling, tak kurang dari 7 kantong besar sampah kering berhasil mereka kumpulkan. (Abidin)
Tentang Kami
Agenda Terdekat
Cp: Danil - 0858 5323 3886
Iklan Sahabat
Salam dan Sapa
# Service :
